Selasa, 18 Mei 2010

HALILINTAR

dan suara itu pun menggetarkan segenap penjuru jagat raya
bahkan setiap sudut tanah tempat leluhur bersemayam,
ada yang menutup telinga,
takut,
bahkan mungkin hancur

ya begitulah,
ketika gesekan awan sudah sering terjadi
dan gerimis hujan menambah jumlah muatan listriknya
mau tidak mau - dan harus terjadi !
kilat itupun mengagetkan lamunanku ...
mendebarkan hatiku...

dan dengan keterpaksaan yang mendalam
kututup telingaku,
kupasang penangkal petir,
dan sembari menunggu suara itu datang kembali
kulantunkan dzikir pada sang Pencipta...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar